LinkedIn: Profesional, Bukan Personal
LinkedIn adalah platform profesional. Memposting kegiatan kantor memang bisa membantu memperkuat personal branding dan reputasi perusahaan. Tapi, jika tidak dilakukan dengan bijak, postingan bisa memberi kesan tidak profesional atau malah melanggar privasi rekan kerja.
Kapan Sebaiknya Posting Kegiatan Kantor?
Kegiatan kantor layak diposting jika:
- Relevan dengan pekerjaan atau bidang industri
- Ada nilai positif seperti prestasi, kolaborasi, atau inovasi
- Mendapat izin dari pihak yang terlibat (terutama wajah dalam foto)
- Tidak mengandung informasi sensitif atau rahasia perusahaan
Etika yang Wajib Dipertimbangkan
✅ Etika yang Dianjurkan:
- Tulis caption yang jelas dan profesional, hindari bahasa yang terlalu santai
- Tag rekan kerja/atasan dengan sopan, pastikan mereka setuju
- Ucapkan terima kasih atau apresiasi bila menyebut nama seseorang
- Fokus pada value, bukan pamer aktivitas
❌ Hal yang Sebaiknya Dihindari:
- Mengunggah foto messy office atau meja kerja berantakan
- Menampilkan wajah tanpa izin
- Caption yang terlalu pribadi seperti “cape banget kerja sampe malem 😩”
- Foto kegiatan santai yang berpotensi disalahartikan (nongkrong, bercanda kelewat informal)
Panduan Visual Sebelum Mengunggah Foto Kegiatan Kantor
Berikut checklist visual yang bisa digunakan sebelum kamu klik “post”:
✅ Checklist Visual LinkedIn Office Post
| Cek Sebelum Posting | Ya / Tidak |
|---|---|
| Apakah semua orang dalam foto setuju untuk tampil? | ✅ / ❌ |
| Apakah background foto bersih dan profesional? | ✅ / ❌ |
| Apakah tidak ada dokumen atau layar monitor dengan data sensitif? | ✅ / ❌ |
| Apakah kamu memakai pakaian sopan atau sesuai dresscode kantor? | ✅ / ❌ |
| Apakah kegiatan ini relevan dengan profesionalisme? | ✅ / ❌ |
| Apakah kamu sudah menyebut pihak/brand dengan benar? | ✅ / ❌ |
| Apakah foto ini tidak mempermalukan siapapun? | ✅ / ❌ |
Contoh Caption Profesional
📌 Contoh 1 (Event Perusahaan):
“Bangga bisa ikut berkontribusi dalam sesi brainstorming bareng tim Marketing! Terima kasih untuk kolaborasinya, @NamaTim. Semangat menuju Q4!”
📌 Contoh 2 (Achievement Tim):
“Congrats untuk tim Customer Success yang berhasil mencapai target retention Q2! #Teamwork #CustomerSuccess #B2B”
Kesimpulan
Memposting kegiatan kantor di LinkedIn memang bisa memperkuat reputasi profesional dan menunjukkan budaya kerja yang positif. Tapi pastikan setiap unggahan dilakukan dengan etika, kesadaran akan batas privasi, dan nilai tambah yang jelas. LinkedIn bukan sekadar tempat berbagi, tapi platform membangun kepercayaan.