Mengapa Follow-Up Itu Penting?
Banyak orang bersemangat saat bertemu di event networking, tetapi sering kali tidak tahu cara menjaga hubungan setelahnya. Tanpa tindak lanjut, koneksi berharga bisa menguap begitu saja. Follow-up yang tepat membantu Anda:
- Mengingatkan kembali siapa diri Anda.
- Menunjukkan ketertarikan tulus terhadap lawan bicara.
- Membuka peluang kerja sama atau kolaborasi di masa depan.
Prinsip Etika dalam Follow-Up
- Cepat tetapi Tidak Tergesa-gesa
Kirim follow-up dalam 24–48 jam setelah event. Jangan menunda terlalu lama. - Personalisasi Pesan
Sebutkan detail spesifik dari percakapan Anda agar lebih berkesan. - Jangan Langsung Jualan
Fokus pada membangun hubungan terlebih dahulu, bukan langsung menawarkan produk. - Gunakan Bahasa Profesional & Ramah
Tetap hangat, tapi jaga etika komunikasi formal.
Template Email Follow-Up
1. Follow-Up Jangka Pendek (24–48 jam setelah event)
Subject: Senang Bertemu di [Nama Event]
Halo [Nama],
Senang sekali bisa berbincang dengan Anda di [Nama Event] kemarin. Saya sangat menikmati diskusi kita tentang [topik spesifik].
Jika Anda berkenan, saya ingin melanjutkan percakapan ini lebih jauh, mungkin dengan coffee chat virtual minggu depan.
Salam hangat,
[Nama Anda]
2. Follow-Up Jangka Panjang (2–4 minggu setelah event)
Subject: Melanjutkan Diskusi dari [Nama Event]
Halo [Nama],
Semoga Anda dalam keadaan baik. Beberapa minggu lalu kita bertemu di [Nama Event], dan saya masih teringat obrolan kita tentang [topik]. Saya menemukan artikel/insight terbaru terkait hal tersebut dan merasa ini relevan untuk Anda: [tautan].
Jika Anda ada waktu, saya ingin mendiskusikan kemungkinan kerja sama atau bertukar ide lebih jauh.
Terima kasih,
[Nama Anda]
Tips Follow-Up Efektif
- Tambahkan nilai (artikel, insight, atau referensi bermanfaat).
- Jaga agar email ringkas dan jelas.
- Jangan spam—beri jeda waktu yang sehat antara follow-up.
Kesimpulan
Networking tanpa follow-up hanya menghasilkan kartu nama tanpa makna. Dengan pendekatan follow-up yang tepat—baik jangka pendek maupun panjang—Anda dapat mengubah perkenalan singkat menjadi hubungan bisnis yang solid dan berkelanjutan.