4 September, 2025
0 Comments
1 category
Mengapa Ucapan Terima Kasih Penting Setelah Interview?
Banyak kandidat menganggap proses interview selesai setelah meninggalkan ruangan atau menutup panggilan video. Padahal, langkah penting berikutnya adalah mengirim ucapan terima kasih.
Ucapan ini bukan sekadar formalitas, tetapi:
- Menunjukkan apresiasi atas kesempatan yang diberikan.
- Menguatkan kesan profesional dan sikap positif.
- Memberi ruang untuk menegaskan kembali motivasi dan minat pada posisi tersebut.
- Menjadi pembeda dari kandidat lain yang mungkin tidak melakukan hal ini.
Tips Menulis Ucapan Terima Kasih yang Efektif
- Kirim dalam 24 Jam
Waktu terbaik adalah sehari setelah interview, agar kesan masih segar. - Sapa dengan Nama yang Tepat
Pastikan menulis nama pewawancara dengan benar. - Ucapkan Terima Kasih Secara Tulus
Hindari kalimat klise, gunakan nada yang hangat namun tetap profesional. - Singgung Poin Penting dalam Interview
Misalnya, bahas salah satu topik yang membuat Anda semakin tertarik dengan posisi tersebut. - Sampaikan Minat Kembali
Tegaskan bahwa Anda termotivasi untuk bergabung dan berkontribusi. - Gunakan Bahasa Ringkas
Idealnya 1–2 paragraf, tidak lebih dari 200 kata.
Template Email Ucapan Terima Kasih
Berikut contoh email yang bisa langsung Anda gunakan dan sesuaikan:
Subjek: Terima Kasih atas Kesempatan Interview – [Nama Anda]
Isi Email:
Yth. Bapak/Ibu [Nama Pewawancara],
Terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk mengikuti interview pada [tanggal]. Saya sangat menghargai waktu dan perhatian Anda dalam menjelaskan lebih banyak mengenai [nama perusahaan] serta posisi [nama posisi].
Percakapan kita semakin memperkuat minat saya untuk dapat berkontribusi, khususnya dalam [sebutkan salah satu poin yang dibahas, misalnya: pengembangan strategi pemasaran digital]. Saya percaya pengalaman saya di bidang [bidang Anda] dapat memberikan nilai tambah bagi tim.
Sekali lagi terima kasih atas kesempatan yang berharga ini. Saya menantikan kabar baik selanjutnya, dan saya sangat antusias dengan kemungkinan untuk bekerja sama dengan tim [nama perusahaan].
Hormat saya,
[Nama Anda]
[Nomor Kontak]
[LinkedIn/Portfolio jika relevan]
Kesimpulan
Ucapan terima kasih setelah interview bukan hanya etika, tapi juga strategi komunikasi yang cerdas. Dengan pesan singkat, tulus, dan tepat waktu, Anda bisa meninggalkan kesan profesional sekaligus memperkuat peluang diterima kerja.
Jangan pernah remehkan kekuatan dua kata sederhana: “Terima kasih.”
Tags: business etiquettecara menulis email kerja email profesional etika kerja etiket komunikasi follow up interview karier sukses profesionalisme tips interview ucapan terima kasih interview
Category: Workplace Gratitude